Tiga Syarat ini Lho! yang Harus Kamu Penuhi Agar Bisa Percaya Diri Saat Public Speaking
CARABICARA - Bagi para pemula yang baru berkecimpung di
dunia public speaking, berbicara di hadapan publik menghadapi belasan, puluhan, ratusan, ah tidak! bahkan ribuan
pasang mata menatap tajam, barangkali adalah sesuatu yang sungguh sangat
mendebarkan. Percayalah, tak ada yang jauh lebih berat dibandingkan penampilan,
naik ke atas panggung / mimbar terlebih
harus berada dalam situasi dan kondisi demikian.
Belum juga naik ke atas panggung, badan rasanya kok lemes?
Lalu keringat dingin, pikiran pun jadi bercabang kemana-mana. Beragam kilasan
kegagalan yang menanti di depan (yang sebenarnya hanya rekaan khayalan semata),
semisal : tersandung kabel mikrofon, mendadak
gagu, dsb sudah begitu memenuhi pikiran ini. Duh! Rasanya ingin sekali memiliki
alat percepat waktu supaya bisa skip langsung ke saat sudah tampil. Hehe
Semua kecemasan di atas tentu ada solusinya. Rasa Percaya
diri!
Yang perlu kamu ketahui, bahwa rasa percaya diri ini
sifatnya netral. Dia tergantung kepada kamu, pemiliknya. Tergantung bagaimana kemampuan
kamu menanam, menumbuhkan, serta mengelola
kepercayaan diri itu menjadi sebuah kekuatan. Kalau tak kunjung ditanam, ya tak
akan bisa tumbuh. Ujung-ujungnya ya pasti minder terus!
Pada postingan kali ini, CARABICARA akan mengupas materi
mengenai syarat-syarat yang harus kamu penuhi dan miliki agar kamu bisa percaya
diri saat berbicara di depan publik. Yuk! Simak ulasannya di bawah ini.
1. Tersenyumlah
Senyum itu gratis, lho. Jadi tolong usahakan yang gratis ini
jangan sampai kita pelit untuk membagikannya. Namun faktanya, kebanyakan orang
ketika berada di panggung amat sulit tersenyum. Hal ini mungkin dikarenakan
terlalu fokus dan serius ke materi yang tengah dibawakannya. Secara logika,
bagaimana mungkin para audiences akan tertarik kalau pembicaranya aja engga
menarik?
Namun, senyumannya pun bukan asal sembarang senyum.
Berikanlah senyum tulusmu! Senyum yang tulus itu, adalah tatkala kedua pipi
kita naik ke dekat kantung mata kita. Kalau yang cuma bergerak hanya di daerah
sekitar mulut dibawah pipi, namanya senyum sinis alias seringai. Hiii
Jangan lupa, berlatihlah tersenyum tulus setiap pagi hari
saat akan mulai beraktivitas. Di depan cermin pun tak masalah. Setelah itu
sebarkan senyuman kamu saat berkomunikasi dengan orang banyak.
2. Berhentilah Berusaha Membahagiakan Semua Orang
Sejatinya, berusaha membahagiakan orang-orang adalah sebuah
hal yang baik dan terpuji. Namun kamu harus menyadari bahwasannya pada suatu batas
tertentu, kamu tak akan bisa membahagiakan setiap orang. Kamu udah bahagiakan Si
A, tapi ternyata si B nggak sreg sama
kamu. Kamu bahagiakan Si B, eh Si C jadi dengki dan musuhin kamu juga, begitu
seterusnya.
Dan, hal ini pun berlaku di dunia public speaking. Kamu tak
akan bisa memuaskan setiap orang yang hadir menyaksikan dengan penampilan kamu
yang sempurna. Karena pada dasarnya standar dari ‘nilai’ sempurna bagi
tiap-tiap orang pastilah berbeda-beda. Kesalahan terbesar kita di panggung
(atau mungkin di dalam hidup) adalah berusaha untuk menyenangkan semua orang.
Padahal justru sebaliknya, mustahil kamu akan sukses kalau terus terusan
berusaha membahagiakan semua orang. Bahkan untuk se-level Presiden saja, atau
orang - orang yang berhasil luar biasa di dunia ini. Mereka tidak berusaha
menyenangkan semua orang, karena mereka tahu bahwa itu mustahil. Bahkan saat
membuat keputusan pun, yang menurut
mereka adalah solusi terbaik, pasti ada saja yang tidak menyukainya.
Jadi, tanamkan ke dalam diri kamu, bahwasannya wajar saja
kalau ada orang yang tidak suka sama kita. Majulah ke depan, sampaikan tanpa
beban.
3. Persiapan yang Matang
Persiapan yang baik adalah setengah dari perjuangan menuju
kesuksesan. Dengan persiapan yang matang, akan mendongkrak rasa percaya diri
kamu menjelang penampilan kamu di atas panggung. Namun kenyataan di lapangan,
banyak orang yang menganggap remeh fase ini. Padahal ini adalah elemen dasar yang paling penting untuk
diperhatikan.
Sebelum memulai berbicara di atas panggung, pastikan
penampilan kita dari pakaian, terus juga wanginya, slide presentasinya. Bahkan
jika diperlukan, berlatih jauh-jauh hari hingga H-1 sebelum acara akan menjadi
opsi terbaik.
Kamu pun bisa berlatih terlebih dahulu di depan cermin. Dan
jika dirasa kamu sudah cukup mumpuni, kamu bisa melanjutkannya dengan berlatih
di hadapan beberapa teman kamu, atau orang yang lebih berkompeten. Jangan lupa
minta feedback dari mereka, ya!
Posting Komentar untuk "Tiga Syarat ini Lho! yang Harus Kamu Penuhi Agar Bisa Percaya Diri Saat Public Speaking"