Beginilah Cara Membuat Materi Public Speaking yang Inspiratif
CARABICARA – Membuat materi untuk public speaking memang
susah-susah gampang, terutama bagi para pemula yang masih awam di dunia tarik
koar suara. Dan ternyata, mereka yang sebenarnya sudah cukup sering tampil di
atas panggung pun, terkadang masih suka kewalahan dalam membuat materi. Hal ini
biasanya menyangkut tingkat komplektivitas materi, teknik penyampaian
berdasarkan penyesuaian karakter
audience, dsb. Bagi para pembicara yang sudah berpengalaman malang-melintang
sih, santai saja. Hehe
Kepribadian masing-masing pemateri tentu berbeda - beda. Ada yang tidak terlalu suka berbasa-basi, ada
yang kebalikannya yang suka bicara ngalor-ngidul kemana-mana, ada yang balance
juga. Namun, nilai dari suatu materi tetaplah objektif, bagaimana pun itu
metode penyampaiannya. Inti dari materi itu tetaplah sama bobotnya. Untuk
membuat materi, entah itu untuk ceramah, MC, stand up comedy, dsb. Langkah-langkah
ini bisa jadi referensi bagi kamu untuk membuat materi.
1. Mencari Ide
Mencari ide bisa dengan cara apa saja. Pertama, bisa melalui
pengalaman pribadi dengan mencoba
flashback ke beberapa waktu lalu, apakah ada kejadian yang berkaitan dengan
materi kita? Namun, banyak dari kita menilai bahwasannya apa yang telah kita
alami, nampaknya bukanlah bahan yang menarik untuk dijadikan materi. Nah! Ini
nih yang harus diluruskan.
Mungkin memang benar adanya prakiraan kamu, kalau pengalaman
pribadi yang akan dijadikan materi
takkan berhasil menarik hati para audience.
Namun sebenarnya, disinilah letak tantangannya. Kemaslah pengalaman yang
sebenarnya garing itu dengan menarik,
mix dengan kata-kata, twist, serta intonasi yang unik. Terlepas dari semua itu, sebenarnya setiap
orang pun pasti pernah mengalami kejadian unik dan menarik yang sangat bagus
untuk dijadikan materi. Yang penting adalah fokus!
Dengan berusaha untuk selalu fokus, apa yang terjadi hari
ini dan kemarin, pasti akan mendatangkan pelajaran untuk kamu. Memang sih,
tidak semuanya akan jadi materi, namun dengan berpikir seperti itu sebenarnya
kita dapat menjadi ‘magnet’ bagi setiap pelajaran. Dan dari situ, bisa
berlanjut menjadi ide materi.
Kedua kamu bisa melihat, mendengar, atau membaca sesuatu
yang inspiratif. Berusahalah peka terhadap hal - hal yang sekiranya bisa
menjadi manfaat untuk diri sendiri dan orang lain. Sumber inspirasi pun bisa
bersumber dari mana saja, baik itu media cetak, elektronik, maupun online.
Dan yang terakhir, yang ketiga. Kamu bisa MENGKHAYAL.
Mengkhayal itu, baik bagi otak kanan, asal jangan kebanyakan mengkhayal
ya! Mengkhayal bisa kamu manfaatkan
untuk mengarang cerita sebagai analogi, dan diambil hikmahnya.
2. Sistemasi Materi
Dalam membuat runtutan sebuah materi supaya dapat
tersampaikan dengan baik dan teratur, kamu dapat menggunakan metode WHY - WHAT
- HOW. Metode ini kamu bisa lakukan di saat pembukaan.
WHY adalah mengenai alasan mengapa materi yang akan kamu
sampaikan, patut untuk didengarkan oleh para audience. Unsur dari WHY perlu
kamu perkuat dengan 2D, yaitu data atau dalil. Kalau kamu sudah bisa menguasai
WHY-nya, unsur WHAT dan HOW akan menjadi lebih mudah untuk disampaikan.
WHAT, adalah unsur penegas kamu setelah WHY. Penegas atas
apa yang tengah kamu bahas. Dan HOW, adalah solusi dari gagasan yang telah kita
buat. Biasanya menjalaskan mengenai solusi yang dapat kamu tawarkan.
3. Menulis dan Memperkaya Ide
Ide yang dituliskan tentu berbeda dengan ide yang hanya
dibayangkan saja. Jelas akan terasa berbeda
efeknya. Kalau hanya dibayangkan saja, yang bekerja hanya imajinasi. Tetapi
saat dituliskan, seluruh syaraf kita bekerja dan alam bawah sadar secara tidak
langsung merekam apa yang kita tuliskan. Jadi, kemungkinan untuk mudah ingat
akan sangat besar kalau kita tulis ide tersebut.
Perkayalah ide kamu dengan banyak sharing dengan orang-orang
yang inspiratif. Fokus untuk menggali banyak pelajaran. Siapapun yang kamu
temui, dialah guru kamu. Pasti akan ada pelajaran hidup yang akan kamu dapatkan.
Posting Komentar untuk "Beginilah Cara Membuat Materi Public Speaking yang Inspiratif"